Kau meniti titian rapuh menunggu retak
Ku dengar panggilan
Sayup-sayup memanggilku
Diulang-ulang makin jelas kini nyata
Sampai di sini saja
Lusa bersambung bicara
Uuuh... ku rasa berduka
Apa penentuannya
Kau pejamkan mata
Kau serah segalanya
Usah berduka
Terima penuh reda
Yalla yalla ya
Panggilan sayup tiba waktu untukmu
Pulang dari mana kau datang
Kembali padanya
Di kala begini tiada pilihan ku kesalkan
Segala dosa, noda, dusta
Leka, alpa, rakusnya hina curiga
Ku akui segala
Apa diterima?
Di kala begini kau tiada pilihan
Alasan
Berpaut pada harapan